Damkarmat Metro Catat 55 Musibah Kebakaran, Warga Diimbau Waspada

KOTA METRO, INFOWAW.ID - Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) KOTA METRO mengimbau masyarakat waspada terhadap musibah kebakaran di kota setempat. 

Di mana Damkarmat Metro mencatat sepanjang Januari sampai Oktober 2025, sebanyak 55 peristiwa kebakaran terjadi di Bumi Sai Wawai. 

Demikian disampaikan Kepala Satpol PP Kota Metro Jose Sarmento melalui Kabid Damkar dan Penyelamatan Marwan Hakim dikonfirmasi awak media pada Kamis 6 November 2025.

Ia mengatakan, peristiwa kebakaran terbanyak terjadi di Triwulan III yakni sebanyak 23 peristiwa. Di mana pada bulan Juli terdapat 8 peristiwa,  Agustus 11 peristiwa, dan September ada 4 peristiwa kebakaran. 

BACA JUGA:Koordinasi Lintas Sektoral Diperkuat, Pemkot Metro Fokus Cegah Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak

Selanjutnya, pada triwulan II terjadi 16 peristiwa kebakaran. Adapun rinciannya pada bulan Juni 7 peristiwa kebakaran. Dari 7 peristiwa ini satu diantaranya terjadi kebakaran di Kelurahan Margototo, Lampung Timur dengan kerugian mencapai sekitar Rp 60 juta. 

"Untuk 55 peristiwa kebakaran yang terjadi ini, total kerugian yang dialami korban kebakaran ini mencapai Rp 1 miliar lebih," terangnya. 

Ia menjelaskan, kerugian terbanyak itu pada peristiwa kebakaran di Jalan Unta Hadimulyo Timur. Di mana korban mengalami kerugian hingga kurang lebih Rp 250 juta.

Sementara untuk jumlah korban jiwa dari Januari hingga Oktober, ada 2 korban luka, dan satu korban meninggal dunia. 

BACA JUGA:Siaga Cuaca Ekstrem, Polres Metro Gelar Apel Tanggap Darurat Bencana

Diakuinya bahwa ada beberapa kendala saat proses pemadaman dilakukan. Biasanya kendala yang terjadi karena lokasi kebakara yang sempit. 

"Kondisi ini mengakibatkan  armada cukup kesulitan untuk mendekat. Bahkan terkadang ada masyarakat menutupi jalan karena ingin menonton," paparnya. 

Oleh karena itu, pihaknya mengimbau kepada masyarakat untuk berhati-hati dan waspada. Sehingga musibah kebakaran dapat diantisipasi.